Posted on

YOYAKU.ID Lagi-lagi yang berhubungan dengan Virus Corona, semua orang berlomba-lomba membeli sebanyak mungkin masker di apotik maupun di online shop. Dengan harga pasaran sekarang yang melambung tinggi, orang sudah tidak memikirkan harga, tp bagaimana caranya  masker itu bisa menjaga mereka dan keluarganya. Ada pula orang yang membeli langsung dari produsen masker dengan membeli skala besar untuk mereka ekspor ke Cina yang memang sedang kekurangan masker.

” Face ID Masks ” menjawab bagi mereka yang selalu kesulitan ketika memakai masker ketika membuka smartphone. Dimana pemindai wajah di smartphone tidak bisa membaca wajah pemilik karena muka bagian mulut dan hidung terhalang oleh masker.  Karena itu harus melepas masker atau mencoba cara lain untuk membuka smartphone dengan memasukan PIN atau sidik jari. Atau, adakalanya teman kita atau keluarga yang sedang memakai masker pun tidak bisa kita kenali bukan?.

Danielle Baskin ketika mengunggah salah satu contoh masker N95 print di Twiiter, netizen segera retweet hampir 2,500 postingan dan lebih dari 9,000 orang memberikan “like”.

http://faceidmasks.com

Twitterで画像を見る
     Tapi pro dan kontra untuk masker print ini terbelah pendapatnya diantara netizen. Sebagian netizen berpendapat, dengan alasan bercanda atau bertujuan untuk membuka smartphone sangatlah tidak penting, Dimana di Cina atau negara yang terjangkit wabah Virus Corona sedang mempertahankan diri dari penyebaran virus dan sangat membutuhkan makser.
     Maka daripada itu, produk yang belum di perkenalkan secara umum ini akan mulai dijual secara umum setelah masalah kekurangan masker di dunia mereda. Dan, menurut info dari cnet, telah ada lebih dari 1,000 orang yang masuk ke list pemesanan untuk membeli produk kekinian ini.  Harga 1 buah masker N95 ini sekitar $40 (Rp 548,920 , rate $1=Rp13,723). Harga ini sudah termasuk biaya print untuk wajah pemesan, dengan cara daftar dan kirim data foto wajah.
Sumber :  Face ID, Twitter via cnet, boredpanda

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *